VOTENEWS.ID, BANGKA TENGAH – Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) kembali menemukan praktik penyembunyian alat berat, saat melakukan operasi penertiban aktivitas tambang ilegal di Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah. Dalam penyisiran yang dilakukan di wilayah tersebut, tim gabungan mendeteksi satu unit ekskavator yang sengaja dikubur di bawah gundukan pasir bekas tambang timah.
Petugas Satgas mengawali temuan itu dengan mengikuti jejak roda alat berat yang mengarah ke area gundukan. Jejak tersebut berhenti tepat di depan tumpukan pasir yang bentuknya tampak janggal dibandingkan sekitar. Melihat keanehan itu, petugas langsung menggali bagian atas gundukan. Selang beberapa menit, wujud ekskavator perlahan muncul dari balik pasir. Ekskavator itu masih terbungkus plastik hitam yang menutupi hampir seluruh bodinya, menguatkan dugaan bahwa alat tersebut sengaja disembunyikan untuk menghindari penertiban.
Komandan Korwil Satgas PKH Babel, Kolonel Inf Amrul Huda, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi ruang bagi pelaku tambang ilegal yang merusak kawasan hutan. Ia menyebut modus penguburan ekskavator itu sebagai taktik yang menunjukkan niat kuat untuk menyamarkan aktivitas ilegal. “Mau sembunyi di mana pun, pasti kami temukan. Kalau pemilik alat tidak mengaku, tidak masalah. Kami bisa cek GPS alat ini. Tanggal berapa dan di mana alat ini bekerja semuanya terekam,” tegasnya.
Amrul juga mengungkapkan bahwa selama operasi berlangsung, sejumlah massa mendatangi lokasi dan mencoba memengaruhi suasana. Satgas menilai ada unsur provokasi yang diduga digerakkan pihak tertentu untuk menghambat proses penertiban. “Kami tahu siapa saja orang yang dikirim pemilik alat untuk memprovokasi warga. Semua sudah kami catat,” ujarnya.
Saat ini, Satgas PKH telah mengantongi identitas pemilik ekskavator tersebut. Amrul memastikan bahwa penyelidikan tetap berjalan sesuai aturan dan bebas dari intervensi apa pun. Ia menegaskan bahwa Satgas bekerja berdasarkan mandat 12 kementerian, sehingga operasi penertiban akan terus berlangsung secara konsisten. (Lbs)







