VOTENEWS.ID, BANGKA BARAT – PT TIMAH Tbk melalui Division Processing & Refinery terus meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD). Perusahaan melaksanakan kegiatan fogging di area permukiman, lingkungan kerja, hingga sekolah sebagai langkah konkret memutus rantai penularan nyamuk Aedes aegypti.
Tim K3LH Division Processing & Refinery PT TIMAH Tbk bergerak langsung melakukan fogging di sejumlah titik. Sepanjang tahun 2025, perusahaan telah melaksanakan penyemprotan sebanyak dua kali. Area yang menjadi sasaran meliputi perumahan kompleks karyawan, sekolah, BPM Mentok, kantor Division Processing & Refinery, Kantor UPDB, serta BPM Tanjung Ular.
Perusahaan menegaskan bahwa fogging merupakan bagian dari program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) untuk menjaga kesehatan pekerja dan keluarga mereka. Upaya ini juga menjadi bentuk tanggung jawab PT TIMAH dalam mendukung pencegahan DBD di wilayah operasional.
Selain fogging, PT TIMAH turut mengedukasi karyawan untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Edukasi ini bertujuan memperkuat pengendalian DBD dengan menanamkan kebiasaan menjaga kebersihan dan menghilangkan potensi sarang nyamuk di sekitar tempat tinggal.
Dokter perusahaan, dr. Karlsen, menegaskan bahwa fogging hanya merupakan langkah pendukung. Menurutnya, kunci utama pencegahan DBD tetap berada pada kedisiplinan individu dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia mengingatkan pentingnya menjalankan gerakan 3M Plus secara konsisten.
Gerakan 3M Plus tersebut meliputi menguras tempat penampungan air seperti bak mandi dan ember, menutup rapat tempat penyimpanan air, serta mengubur atau memusnahkan barang bekas yang dapat menampung air. “Plus” mencakup upaya tambahan seperti mendaur ulang barang bekas dan langkah pengendalian sarang nyamuk lainnya.
Melalui rangkaian kegiatan fogging dan edukasi kesehatan ini, PT TIMAH Tbk menunjukkan komitmen kuat menjaga kesehatan pekerja dan mendukung upaya pencegahan DBD di masyarakat sekitar. (*)
