Harga TBS Non Mitra Di PKS Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Pentas Seni Serambi Dul Berkolaborasi Dengan Bawaslu Untuk Sosialisasikan Pilkada 2024

Bangka Tengah, votenews.id – Menjaga warisan seni dan budaya lewat pentas seni Serambi Dul yang bekolaborasi dengan Bawaslu Babel untuk sosialisasikan Pilkada 2024, di Taman Capung Aek Guruh Kampung Dul, Bangka Tengah. Kamis (15/08/2024).

Serambi Dul merupakan salah satu kegiatan seni yang ada di Kepulauan Bangka Belitung. Dengan tujuan menjaga warisan-warisan budaya dan seni di Bangka Belitung, yang menampilkan beragam pentas seni, sehingga dikenal dan disukai oleh kalangan muda dan lawas di era zaman sekarang.
Dengan adanya dukungan pemerintah seperti Bawaslu, sangat membantu masyarakat untuk lebih mengenal seni serambi Dul dan sebagai wadah Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) untuk mensosialisasikan aturan-aturan dan pengawasan masyarakat terhadap Pemilu.

Acara ini dilaksanakan di Taman Capung Kampung Dul, Bangka Tengah, pada Rabu malam (14/08/2024). Dihadiri oleh anggota Bawaslu Bangka Belitung, ketua Bawaslu Kabupaten Belitung Timur, Ketua Bawaslu Kabupaten Belitung, Ketua Bawaslu Kabupten Bangka Barat, Ketua Bawaslu Bangka Tengah serta masyarakat Kampung Dul juga pegiat seni di Kepulauan Bangka Belitung.

Peran penting Bawaslu dalam acara pentas seni serambi Dul ini sangat dibutuhkan masyarakat, agar masyarakat mengerti aturan-aturan penting dalam pengawasan pemilu dan masyarakat juga ikut berpartisipasi dalam mengawasi kegiatan pemilu tersebut .

Sahirin, selaku Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Babel menyampaikan “Malam hari ini kami Bawaslu berkolaborasi dengan temen-temen seniman dari sanggar, temen-temen kampong Dul, serambi Dul, kami mengucapkan terimakasih atas maunya temen-temen serambi Dul untuk berkolaborasi, untuk menjembatani Bawaslu bersosialisasi kepada masyarakat. Peran serta partisipasi masyarakat dalam rangka mengawasi pemilu lewat melalui program forum warga” ujarnya.

Selanjutnya Sahirin juga menjelaskan “Kami sebagai lembaga pengawas Pemilu sangat berkepentingan, ya pertama kami perlu menyampaikan aturan main kepada masyarakat tentang Pemilu dan tentang pemilihan mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dan kami juga perlu partisipasi masyarakat, karna kami sadar Bawaslu ini strukturnya tidak banyak, jadi yang di awasi ini banyak melalui perantara temen-temen sanggar serambi Dul ini yang menjembatani kami ini, dengan kemasan budaya pesan-pesan partisipatif kemasyarakat yang ingin kami sampaikan” ucapnya.

Antusias masyarakat Kampung Dul juga dalam menerima pesan-pesan yang di sampaikan Bawaslu, sangat mengedukasi dan memberi peran masyarakat agar dapat melakukan pengawasan saat pilkada 2024 dilakukan, sehingga mengurangi kecurangan-kecurangan Pilkada seperti money politik dan sebagainya.

Salah satu masyarakat yang di temui, Budiman menyampaikan “Masyarakat ini dengan adanya kegiatan dari Bawaslu ini mereka mengetahui apasih yang boleh dilakukan dalam pilkada ini dan tidak boleh dilakukan. Disini masyarakat antusias, mereka ingin mengetahui apa aturan-aturan selama ini yang ada di Bawaslu itu kan selama ini masyarakat kita itu tidak tahu baik money politik dan seperti apa pelanggaran-pelanggaran yang mereka tidak tahu. Masyarakat kita menambah lagi pengetahuannya tentang aturan-aturan yang ada di Pilkada” jelasnya.

Sahirin menambahkan “Apalagi hari ini kita lagi tahap pemprosesan pemuktakhiran data pemilih, sebentar lagi akan ditetapkan data pemilih sementara bagi warga lewat forum ini. Bagi warga yang belum terdaftar di data pemilih bisa menyampaikan pada struktur Bawaslu” tambahnya.

Harapan dari kegiatan pentas seni serambi Dul, Sahirin menuturkan “Pertama Bawaslu ini tidak jauh dari masyarakat ya, kedepan jadi masyarakat tidak hanya menjadi penonton, tapi bisa juga menjadi pengawas Pemilu, juga dengan peran serta partisipasi masyarakat” tuturnya.

Votenews.id / Atan