Ketua Dekranasda Babel Dorong OPD Cintai Produk UMKM Daerah

Ketua Dekranasda Babel, Noni Hidayat Arsani, membahas sejumlah strategi pengembangan produk kerajinan dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Foto : Istimewa

VOTENEWS.ID, PANGKALPINANG — Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2025 di Ruang Pertemuan Batu Rakit, Rumah Dinas Gubernur Babel, Jumat (19/12/2025).

Rakerda yang dipimpin langsung Ketua Dekranasda Babel, Noni Hidayat Arsani, membahas sejumlah strategi pengembangan produk kerajinan dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Pembahasan tersebut mencakup peningkatan daya saing produk, keterlibatan organisasi perangkat daerah (OPD) dan aparatur sipil negara (ASN), hingga rencana pembangunan Sekretariat Dekranasda Provinsi Babel.

Bacaan Lainnya

Noni menegaskan, Dekranasda tengah menyiapkan skema pengembangan yang komprehensif agar produk kerajinan dan UMKM lokal mampu berkembang secara berkelanjutan dan menembus pasar yang lebih luas, termasuk di luar Kepulauan Bangka Belitung.

“Dekranasda memiliki peran penting dalam mendukung para pengrajin dan pelaku UMKM. Dalam Rakerda tadi, kami telah menyampaikan kepada Disperindag untuk menyiapkan konsep pengembangan yang nantinya akan diajukan kepada Gubernur,” ujar Noni usai kegiatan.

Sebagai langkah konkret, Dekranasda mendorong seluruh OPD dan ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung agar menggunakan produk buatan pengrajin dan UMKM lokal. Penggunaan tersebut mencakup busana kerja hingga perlengkapan pendukung aktivitas perkantoran.

Selain pengembangan produk, Rakerda juga menyoroti rencana pembangunan Sekretariat Dekranasda Provinsi Babel. Noni mengungkapkan, hingga kini Dekranasda Babel belum memiliki sekretariat sendiri meskipun provinsi telah berdiri selama 25 tahun.

“Kami membahas secara serius rencana pembangunan sekretariat, mulai dari kebutuhan anggaran hingga lokasi. Pembangunan ini bisa dilakukan secara bertahap atau melalui kerja sama dengan mitra,” jelasnya.

Di akhir pernyataannya, Noni mengajak seluruh OPD dan ASN untuk bangga menggunakan produk kerajinan lokal sebagai bentuk apresiasi terhadap pengrajin daerah sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Bangka Belitung.

“Jika ASN sudah cinta dan bangga menggunakan produk lokal, masyarakat tentu akan mengikuti,” pungkasnya.

Pos terkait