Inflasi Terkendali, Pemkot Pangkalpinang Siapkan Enam Langkah Strategis

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini, Foto Istimewa

VOTENEWS.ID, PANGKALPINANG – Pemerintah Kota Pangkalpinang memastikan kondisi inflasi tetap aman sekaligus menyiapkan enam langkah strategis untuk menjaga stabilitas ekonomi dan sosial masyarakat. Langkah ini menjadi tindak lanjut usai Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Daerah yang digelar secara virtual, Senin (8/9/2025).

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini, mewakili pemerintah kota dalam rapat yang juga membahas evaluasi program nasional 3 Juta Rumah serta pengentasan kemiskinan. Ia menyampaikan bahwa inflasi nasional Year on Year (YoY) tercatat sebesar 2,3 persen, sedangkan Month to Month (MtM) terkoreksi minus 0,08 persen.

Bacaan Lainnya

“Untuk Pangkalpinang, inflasi YoY berada di angka 1,34 persen, dan MtM juga turun minus 0,49 persen. Kelompok makanan, minuman, dan tembakau menjadi penyumbang utama, terutama bawang merah, beras, serta emas dan perhiasan,” jelas Juhaini.

Menindaklanjuti arahan pemerintah pusat, Pemkot Pangkalpinang sudah menjalankan enam langkah strategis, yaitu menggelar rapat koordinasi Tim Pokja Pengendalian Inflasi Daerah, berdialog dengan tokoh masyarakat, mengadakan apel kebangsaan dan doa bersama, menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM), menyalurkan bantuan sosial, serta mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling).

“Seluruh langkah itu sudah terealisasi. Kami berharap stabilitas sosial dan ekonomi di Pangkalpinang tetap terjaga,” ujarnya.

Selain inflasi, Pemkot Pangkalpinang juga menindaklanjuti program strategis nasional 3 Juta Rumah melalui Peraturan Wali Kota Nomor 52 Tahun 2024. Menurut Juhaini, implementasi program tersebut masih membutuhkan koordinasi teknis dengan Kementerian PUPR.

“Secara prinsip kami mendukung penuh. Pemerintah kota siap mendorong agar program ini berjalan sesuai target,” tegasnya.

Pos terkait