Demo Mahasiswa di DPRD Babel, “Dengarkan Keresahan Rakyat”

Seorang orator mahasiswa menyampaikan tuntutan di atas mobil komando saat aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (1/9/2025)

VOTENEWS.ID, PANGKALPINANG – Ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Bangka Belitung mendatangi Gedung DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Senin (1/9/2025) sore. Mereka menuntut wakil rakyat membuka ruang dialog dan merespons keresahan masyarakat.

Mahasiswa mulai berkumpul sejak pukul 16.34 WIB. Mereka berorasi di depan pintu gerbang gedung DPRD Babel menggunakan pengeras suara. Aparat kepolisian yang berjaga segera membentuk barikade untuk menghalangi massa masuk. Ketegangan sempat muncul saat terjadi dorong-dorongan, tetapi situasi berhasil dikendalikan.

Bacaan Lainnya

Perwakilan mahasiswa, Iqbal, menegaskan bahwa aksi tersebut berangkat dari keresahan sosial yang dirasakan masyarakat. “Kami datang dengan damai, tetapi dihalangi aparat. Kami ribuan, pantang pulang sebelum tuntutan didengar,” katanya.

Mahasiswa menolak anggapan bahwa aksi mereka bernuansa anarkis. Seorang orator menegaskan bahwa mereka tidak membawa senjata dan hanya ingin menyampaikan aspirasi. “Kami hanya ingin masuk ke rumah rakyat. Gedung ini dibangun dari uang rakyat,” ujarnya lantang.

Gubernur Bangka Belitung Hidayat Arsani turun langsung menemui massa. Ia hadir bersama Ketua DPRD Babel Didit Srigusjaya, Kapolda Babel Irjen Pol Hendro Pandowo, Kepala BIN Babel, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah. Kehadiran mereka memperlihatkan keseriusan pemerintah daerah merespons gelombang aspirasi mahasiswa.

Mereka berdiri di depan gedung dewan, mendengarkan orasi yang disampaikan secara bergantian. Namun, mahasiswa tetap menegaskan tidak akan membubarkan diri sebelum ada komitmen nyata dari wakil rakyat. (DL)

Pos terkait