Lokal  

Bank Sumsel Babel Serahkan Mobil Samsat Keliling, Dorong Peningkatan PAD Babel

Wakil Gubernur Babel, Hellyana. Bersama Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Irwan Kurniawan dan perwakilan Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Babel, Dony. Foto : Saktio

VOTENEWS.ID,PANGKALPINANG – Bank Sumsel Babel menepati komitmennya dengan menyerahkan satu unit Mobil Samsat Keliling (Samling) kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Senin (5/5/2025). Penyerahan ini berlangsung di Pangkalpinang dan disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Babel, Hellyana.

Kepala Cabang Bank Sumsel Babel, Irwan Kurniawan, secara simbolis menyerahkan kunci mobil kepada perwakilan Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Babel, Dony. Kehadiran mobil Samling ini bertujuan untuk memperkuat upaya pemerintah dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya dari sektor Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).

Wakil Gubernur Hellyana menyambut baik bantuan ini. Ia menilai kerja sama antara Bank Sumsel Babel dan Pemprov Babel sebagai wujud nyata sinergi yang mendukung kemajuan daerah. “Kami berharap mobil Samling ini membuat Bakuda Babel lebih gesit dalam menjangkau wajib pajak,” ujar Hellyana.

Ia menekankan pentingnya optimalisasi penerimaan dari PKB dan BBNKB yang selama ini menjadi salah satu sumber PAD paling potensial. Namun, berdasarkan data yang ia terima, tingkat kepatuhan wajib pajak di Babel masih berada di bawah 50 persen dari total data kendaraan bermotor.

“Potensi pajak yang belum tertagih ini cukup besar. Pemerintah kabupaten/kota perlu bergerak aktif melakukan penagihan langsung ke masyarakat dengan memanfaatkan mobil Samling,” jelasnya.

Selain menambah armada layanan, Pemprov Babel juga menerapkan sistem baru dalam pengelolaan PKB dan BBNKB. Mulai 5 Januari 2025, Babel akan mengganti sistem Dana Bagi Hasil (DBH) dengan skema split payment melalui Bank RKUD Bank Sumsel Babel. Dengan sistem ini, pendapatan dari pajak kendaraan langsung masuk ke kas daerah masing-masing kabupaten/kota secara real-time.

“Kami ingin penerimaan daerah bisa segera digunakan untuk mendanai pembangunan tanpa harus menunggu proses distribusi seperti sebelumnya,” tegas Hellyana.

Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antara tim pembina Samsat di provinsi, kabupaten/kota, dan Bank Sumsel Babel. Menurutnya, kerja sama ini bisa berjalan efektif melalui mekanisme cost sharing dan role sharing.

Saat ini, Pemprov Babel telah mengoperasikan berbagai layanan untuk mempermudah masyarakat membayar pajak kendaraan, seperti Samsat Keliling, Samsat Setempoh, Samsat Corner, Samsat Gerai, dan Samsat Drive Thru. Pemerintah juga memanfaatkan teknologi digital seperti aplikasi WhatsApp Blast dan menggelar razia gabungan untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak.

“Semua langkah ini kami lakukan agar pendapatan daerah terus meningkat, demi mendukung pembangunan Babel dan Indonesia secara keseluruhan,” pungkas Hellyana