VOTENEWS.ID, PANGKALPINANG – Warga Perumahan Alam Kampak, Gg. Seniman, RT/RW 10/03, Kelurahan Tuatunu, Kecamatan Gerunggang, digegerkan oleh penemuan jasad seorang pria yang diduga tewas karena gantung diri, Selasa (15/4) siang.
Polsek Gerunggang menerima laporan sekitar pukul 14.30 WIB dan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) bersama tim piket. Petugas menemukan korban bernama Kadek Agustian (36), seorang karyawan Ombudsman, dalam kondisi tergantung di antara pintu ruang tamu dan dapur rumahnya.
Menurut keterangan istrinya, Made Dwi Aryani (32), yang pertama kali menemukan korban, ia pulang kerja sekitar pukul 14.15 WIB dan memanggil suaminya. Karena tidak ada jawaban, ia masuk ke dalam rumah dan melihat suaminya sudah tergantung. Ia langsung keluar rumah dan meminta bantuan tetangga.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pagi hari sekitar pukul 05.30 WIB, sang istri berangkat kerja. Kemudian, sekitar pukul 07.30 WIB, korban mengantar anaknya ke penitipan anak di Raihana Daycare. Setelah itu, korban langsung menuju kantor Ombudsman dan tiba sekitar pukul 08.00 WIB. Sekitar pukul 12.00 WIB, korban diperkirakan sudah pulang ke rumah.
Rekan kerja korban, M. TEGI (35), mengaku sempat melihat korban di parkiran kantor sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu, korban terlihat sedang bermain ponsel. Tidak lama kemudian, TEGI langsung pulang ke rumahnya.
Tim Inafis Polresta Pangkalpinang bersama Satreskrim Polresta dan Unit Reskrim Polsek Gerunggang melakukan olah TKP. Polisi menemukan barang bukti berupa satu buah kain panjang berwarna ungu dan sebuah kursi plastik berwarna putih di dekat jasad korban.
Hingga kini, polisi belum mengetahui secara pasti motif di balik aksi gantung diri tersebut. Namun, berdasarkan keterangan saksi dan tetangga, korban kerap terlihat menyendiri dan sering bermain ponsel seorang diri.
Petugas mengevakuasi jenazah korban ke RS Bhakti Wara Pangkalpinang untuk penanganan lebih lanjut. Namun, pihak keluarga menolak dilakukan otopsi. Istri korban telah menandatangani surat pernyataan penolakan otopsi yang disaksikan oleh anggota Satreskrim Polresta Pangkalpinang.
Pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini dan mengumpulkan keterangan tambahan dari saksi-saksi.
NB : Apabila Anda saat ini mengalami depresi atau keinginan bunuh diri, jangan putus asa. Depresi dan gangguan kejiwaan dapat pulih dengan bantuan profesional kesehatan mental. Temukan informasi mengenai bagaimana menjaga kesehatan mental dan menghubungi layanan profesional di laman Pencegahan Bunuh Diri Into The Light Indonesia di www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri.