VOTENEWS.ID, PANGKALPINANG – Tim SAR Gabungan berhasil menemukan dua ABK KM Osela yang hilang setelah kapal mereka tenggelam di perairan Karang Mardalena, Pulau Gelasa, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kedua korban, berinisial M. Riz dan NIK, ditemukan oleh kapal TB PPKR9 pada 18 Agustus 2025 pukul 16.25 WIB, sekitar 7 mil nautikal dari lokasi penemuan awal.
Tim SAR langsung membawa kedua korban menuju Dermaga Kabil, Batam, Kepulauan Riau, dengan estimasi tiba pada 20 Agustus 2025 pukul 17.00 WIB. “Kami sedang berkoordinasi dengan Pos SAR Batam terkait evakuasi korban. Setiba di dermaga, korban akan segera dievakuasi dan dipulangkan ke tempat asalnya,” ujar I Made Oka Astawa dari Tim SAR Gabungan.
Kecelakaan KM Osela terjadi akibat cuaca buruk yang menghadang kapal saat beroperasi pada 15 Agustus 2025 pukul 04.00 WIB. Kapten kapal, H, menjelaskan KM Osela berangkat dari Pelabuhan Perikanan Tanjung Pandan pada 14 Agustus 2025 menuju perairan Karang Mardalena untuk mencari ikan bersama delapan POB lainnya. Kapal kemudian pecah dan tenggelam di perairan utara Pulau Gelasa.
Sebelumnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang menerima laporan dari Bapak Afen, yang menemukan satu ABK tersangkut di bagan miliknya menggunakan alat apung gabus dalam kondisi selamat. Penemuan ini memicu upaya SAR intensif sejak hari pertama, melibatkan kapal, perahu cepat, dan tim penyelam.
Hingga kini, pencarian terus dilakukan untuk enam ABK lainnya yang masih hilang. Tim SAR menargetkan operasi pencarian dan penyelamatan selesai secepat mungkin, sambil tetap memastikan keselamatan semua korban.
