VOTENEWS.ID, PANGKALPINANG, – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi musim kemarau. Meski belum sepenuhnya masuk musim kemarau secara meteorologis, cuaca panas mulai dirasakan warga kota, dan potensi bencana ikut meningkat.
Kepala BPBD Pangkalpinang, Dedi Revandi, menyampaikan bahwa pihaknya sudah memetakan sejumlah titik rawan kebakaran, terutama di wilayah Bukit Intan, Gabek, dan Gerunggang.
“Kami sudah siapkan armada mobil tangki, personel siaga, serta menjalin koordinasi erat dengan Damkar. Wilayah seperti Bukit Intan sering jadi lokasi kebakaran saat kemarau,” ujar Dedi.
Selain kebakaran lahan, BPBD juga mengantisipasi kekeringan yang bisa mengganggu ketersediaan air bersih bagi warga. Masyarakat yang mengalami kesulitan air, khususnya untuk mandi, cuci, dan kakus (MCK), dapat segera menghubungi call center BPBD.
“Jika warga kesulitan air bersih, kami siap menyalurkannya menggunakan armada yang tersedia,” tegas Dedi.
BPBD juga mencatat beberapa kejadian cuaca ekstrem seperti angin kencang dan genangan air dalam skala ringan selama beberapa minggu terakhir. Namun, menurut Dedi, ancaman kebakaran justru lebih perlu diwaspadai seiring naiknya suhu udara.
Dedi juga mengimbau masyarakat agar tidak membakar sampah sembarangan atau membuka lahan dengan api. Ia juga mengingatkan agar warga tidak membuang puntung rokok sembarangan di area terbuka.
“Kami minta masyarakat lebih waspada dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Dan jangan membuang puntung rokok sembarangan” tutupnya