VOTENEWS.ID, BANGKA BARAT – Warga Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, mendadak geger setelah mendengar dentuman keras yang berasal dari sebuah ruko di belakang SPBN Pasar Ikan, Kampung Teluk Rubiah, Kelurahan Tanjung, Minggu (7/12/2025) sekitar pukul 06.30 WIB. Suara ledakan tersebut membuat warga sekitar panik dan langsung melaporkannya kepada pihak kepolisian.
Polres Bangka Barat bergerak cepat merespons laporan tersebut. Personel langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) serta mengumpulkan keterangan dari para saksi.
Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha melalui Kasi Humas Iptu Yos Sudarso menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Polisi memastikan situasi dalam kondisi aman dan terkendali.
“Begitu menerima laporan, anggota langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan. Kami pastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka,” kata Iptu Yos Sudarso.
Dentuman tersebut merusak ruko yang ditempati Iqbal (26), warga Sungai Baru. Saat kejadian, Iqbal sedang bekerja di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasar Mentok. Ia baru mengetahui rukonya rusak setelah menerima informasi dari warga.
Akibat peristiwa tersebut, plafon ruko jebol, atap mengalami kerusakan, dan pintu rolling door ikut terdampak. Sejumlah perabotan di dalam ruko juga rusak parah. Ruko itu diketahui milik Dedy Yuhanes (48), warga Pal II, Sinar Menumbing, Sungai Daeng.
Polisi menduga dentuman itu terjadi akibat korsleting listrik pada terminal di dalam ruko. Percikan api membakar kasur yang berada di dekat sumber listrik. Api kemudian merambat ke lemari plastik dan memicu tekanan pada kaleng obat nyamuk semprot hingga akhirnya meledak.
Polres Bangka Barat mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan rutin memeriksa instalasi listrik di rumah maupun tempat usaha. Polisi juga meminta warga tidak menyimpan barang bertekanan di dekat sumber panas atau listrik untuk mencegah kejadian serupa.







